Skip to main content

Berharap?



kau bilang, jangan berharap lebih "padaku"
ya, sesungguhnya aku tak pernah ingin merasa berharap padamu
tapi, entahlah... apakah ini bentuk keterlambatan untuk menyadari
atau ini bentuk keegoisan yang tak mau merasa kehilangan
intinya, diri ini masih belum mau mengerti

kau lihat? sepertinya, salah itu kini padaku, bukan pada rasa,
kau pun bilang, jaga lah rasa, dan...  aku memeliharanya,
hingga ia tumbuh, dan hadirlah pucuk-pucuk baru.
tapi kau tahu? bersamanya juga mulai tumbuh pucuk-pucuk gulma,
yang mungkin bisa disebut "harapan"..
harapan-harapan itu juga tumbuh,

harapan, yang kau katakan dengan jelas untuk tak pernah memintanya dari mu
tapi entahlah, semakin banyak kau berkata jangan
semakin sering terlintas harapan itu
kenapa ?mungkin, aku sengaja menyalah artikan larangan mu sebagai rambu-rambu agar aku tak merasa kehilangan.

entahlah,, membicarakan hal ini sangat melelahkan, panjang dan entah sampai kapan.
tapi, setiap kali berbicara, hal ini juga terasa menyenangkan,
sekali lagi, entahlah, entah apa yang aku ingin lakukan,
hingga akhirnya, pikiran ku sampai pada jalan buntu yang membuatku.. kembali menengok harapan harapan itu.
semua ini, terasa bersambungan, seperti siklus, antara "jangan_jaga_rasa_harapan"

#ditulisdenganiringanhujandandepapepe

pict source : Dok Pribadi

Popular posts from this blog

Saudaraku ...

Untuk mu Saudara ku di sana.. Hai saudara ku,, kau tahu, pemberitaan mengenai mu telah sampai ke telinga dan media sosial yang aku punya sejak 2 hari yang lalu. Saudara ku, tahu kah engkau, ditempatku 2 hari yang lalu aku tengah dipenuhi berita pemilihan pemimpin negara ku untuk 5 tahun kedepan. Saudara ku, kau tahu, aku sama sekali tak tersentuh dan tak berempati dengan keadaan kalian, pada saat itu, enatahlah. Aku sendiri tak tahu mengapa aku sangat merasa acuh dengan pemberitaan kabar duka ini. saat pemberitahuan mengenai kalian di gempur oleh senjata, pluhan dari kalian tewas mengenaskan, aku masih tak merasakan apa-apa, aku masih bersikap acuh saudaraku, menanggapi semua broadcat message yang dikirim pada ku pun ah, bahkan untuk sekedar membacanya aku tidak. 

Belanja Bersama Adek :D

Dede Lebaran Sebentar lagii yoo,, ahahah,, Ngga tahu nih, Ane udah gede tapi ngerasa tetep pengen dibeliin baju lebaran sama ortu,, ahahha lucu banget jadinya. Tapi nih ya emang mungkin karena kebiasaan sejak kecil dibeliin udah gede pun pengennya dibeliin, maksudnya ngga pengen beli sendiri. Istilahnya ya udah asal dibeliin pasti dipake,, ahahha. tapi ortu pada ngga mau beliin, malahan dikasih mentahannya aja, disuruh beli sendiri -_-. bukan apa apa sih, cuman ya Ane tuh ngga punya sense fesyen yang oke, ntar ujung ujungnya bajunya ngga dipake lagi. biasanya sih gitu,, makanya lebih suka dibeliin aja, karena yakin menurut orang lain tu baju bagus kalo di pake,, hahahhah

Postingan Berdebu (Cuti)

Satu bulan yang lalu, kosan ditinggal selama seminggu saat liburan karena umat islam merayakan hari raya Idul Fitri. Office juga ikutan cuti bersama, walaupun memotong cuti karyawan. Tapi buat yang belum punya jatah cuti kayak karyawan baru masuk (contoh nyata #lirikdirisendiri #ehgimanacara #nunjukdirisendiri) biasanya perusahaan ngasih kebijakan buat cuti advance . Apasih cuti advance itu? udah tau dong, udah tau kan, udah tau lah. yaudah kalau belum tau itu kayak cuti yang dibayar di muka. Eh bahasanya aneh ya? ya maksudnya itu, jatah cuti tahun depan kita dipotong buat tahun ini. Tetep pusing baca pernyataan sendiri -,- oke kasih contoh aja deh. Jadi misalkan karyawan baru mengalami cuti bersama yang memotong cuti karyawan (mis: idul fitri), nah kan liburnya itu 6 hari yah, berarti jatah cuti tahun depannya itu udah dipake 6 hari. Rata-rata jatah cuti selama satu tahun itu sekitar 12 hari, mungkin ngitungnya sebulan dikasih sehari cuti yah, dan yang terpenting jatah cuti itu bisa