Skip to main content

Rencana yang Gagal, Tak Semata-mata Gagal

Oke, jadi ini adalah cerita jaman dulu, sepertinya Lisna sedang tidak memiliki bahan untuk di ceritakan -,- kecuali masa lalu #eaaaa
Cari inspirasi dimana yah, oh iya, ada banyak kenangan yang ingin dituliskan, semata-mata agar kenangan itu tidak terlupakan dan hilang. Baiklah, kenangan yang terlintas saat ini adalah kenangan tentang "Kota Malang".

Siapa yang tak kenal dengan kota yang satu ini, kota Malang terkenal dengan sebutan "kota apel". Kota yang terletak di provinsi Jawa Timur ini berada di daerah dataran tinggi yaitu pada ketinggian antara 440 - 667 meter diatas permukaan air laut, merupakan salah satu kota tujuan pariwisata karena keindahan alamnya yang dikelilingi pegunungan. Letak kota Malang berada di tengah-tengah wilayah kabupaten Malang. Yo Lisna agak bingung membedakan kota Malang dan Kabupaten Malang ini, yang jelas baru 3 kali Lisna ke Kota Malang, dan memang hanya berkunjung ke wilayah kota madyanya saja. Semoga lain kali bisa jalan-jalan ke kabupaten juga yo :)



Berawal dari tugas yang diberikan pada Lisna untuk menjadi "penanggung jawab" MoU Temwil MITI KM wilayah Jabalnusra (Jawa Timur, Bali dan Nusa tenggara), Lisna ditakdirkan untuk berkunjung ke kota ini. Oiyah, buat yang belom tahu cerita JnK MITI KM akan Lisna ulas disini, disuatu hari, tanpa sengaja kita bertemuuuuu :v #duhskipgapenting   

Awalnya kunjungan Lisna ke Malang ini akan dilakukan pada tanggal 24 Mei 2016 bertepatan dengan hari diadakannya bazzar dan pameran dari salah satu mitra MITI KM, sekaligus ke walimahannya Istiq (duh buk maap ku jadi inget lagi) tapi Allah berkata lain hho, pada tanggal 23 Mei Lisna ketinggalan pesawat dari Bengkulu, cerita lengkap Bengkulu nanti yah :D. Sambil repot dan panik di bandara nge chat Mas Adhit
                      "Mas Aku ketinggalan pesawat, nda jadi ke Malang yo" 
luar biasa, padahal tiket udah dibeli, yah namanya juga ketinggalan mau gimana lagi toh, Mas Adhit bilang
"Nda apa Lis, yang dipikirin sekarang gimana kamu pulang ke Jawa aja, kesini nda usah dipikirin" 
dan akhirnya memang Lisna ga jadi ke Malang saat itu, Luar biasanya skenario Allah itu yaa, yang itu, ternyata acara MITI KM di Malang tidak memerlukan kehadiran Lisna, waw,, alhamdulillah, walaupun sedih nda jadi jalan ke Jawa Timur hha,,

Karena memang acara Temwil MITI KM wilayah Jabalnusra diundur, maka perjalanan Lisna yang "terlihat" gagal juga sebenarnya bukan suatu kegagalan. Hanya tertunda, Allah baik banget malahan dengan menggagalkan perjalanan Lisna, justru memberikan waktu agar Lisna beristirahat dan ga kelelahan di perjalanan. Dan Lisna bisa mempersiapkan draft Skripsi jugaaa.. Allah emang baik :)


Akhirnya perjalanan ke Malang dilakukan pada tanggal 19 september,, perjalanan ke malang sesi 2 dimulai

Bersambung dulu lah yah..

Comments

Popular posts from this blog

Belanja Bersama Adek :D

Dede Lebaran Sebentar lagii yoo,, ahahah,, Ngga tahu nih, Ane udah gede tapi ngerasa tetep pengen dibeliin baju lebaran sama ortu,, ahahha lucu banget jadinya. Tapi nih ya emang mungkin karena kebiasaan sejak kecil dibeliin udah gede pun pengennya dibeliin, maksudnya ngga pengen beli sendiri. Istilahnya ya udah asal dibeliin pasti dipake,, ahahha. tapi ortu pada ngga mau beliin, malahan dikasih mentahannya aja, disuruh beli sendiri -_-. bukan apa apa sih, cuman ya Ane tuh ngga punya sense fesyen yang oke, ntar ujung ujungnya bajunya ngga dipake lagi. biasanya sih gitu,, makanya lebih suka dibeliin aja, karena yakin menurut orang lain tu baju bagus kalo di pake,, hahahhah

Passion mu

Dirasakan atau tidak, kesendirian dan rasa sepi saat jauh darimu selalu ada. Sibuk ataupun tidak, kekhawatiran tentang mu bergumam dalam kepala. Apa kamu makan cukup, apa orang-orang memperlakukan mu dengan baik, apa kamu bisa mandi setiap hari dan tidak sakit, apa ada gadis atau mungkin janda yang merebut perhatian mu? Ah yang terakhir pasti tidak mungkin. Kurasa, yaaa.. tidak mungkin saja. Atau mungkin saja sih, kalau kamu bertemu yang mirip dengan ku. Tapi, katamu aku cuma satu. Dulu. Rasanya sekarang aku ingin langsung berlari untuk menelponmu. *** "Beberapa waktu ke depan aku ditugaskan di perbatasan Indonesia, Cilla" Ungkap mu saat kita berlibur di Jogja. Penginapan dengan nuansa rumah joglo yang kamu pilih, ditambah lagi rencana kita untuk bercakap-cakap menggunakan bahasa daerah, benar-benar membuatku merasa menjadi orang Jawa. Aku prepare untuk belajar bahasa jawa, meski sebenarnya aku cukup mengerti walau sedikit. Kamu juga pernah tinggal lama di s...

Jiwa-Jiwa Anti Kritik, ya?

Dikasih masukan ato kritikan itu cem sakit ya? makanya orang orang suka gamau di kritik. Jiwa jiwa anti kritik ini sadar ato ga ternyata memang dipupuk sejak dini, maksudnya sejak momen dimana kita diberi tanggung jawab untuk membuat sesuatu. Ga heran deh, kalo udah gede jadi anti sama demo #ehgimana ada aja orang orang yang ngeyel kalo dibilangin, misal aja pas mengemukakan suatu konsep kegiatan, pas ada orang orang yang mempertanyakan "urgensi, meaning atau technical" dan kemudian ngasih alternatif solusi, orang orang yang ngeyel ini bakalan balesnya "emang situ udah ngapain? emang kerjaan situ udah beres pake komen komen acara gue segala, konsep gue aja udah susah, emang situ mau tanggung jawab sama konsepnya kalo kenapa napa?" itu satu topik, ada juga yang curhatin masalah dia, kemudian pas kita kasih tanggapan semua ditolak dengan banyak alasan, seakan pengen bilang "masalah gue paling berat sedunia, semua saran kalian tu ga guna...